Lokasi kejadian yang kini tengah dipasang garis polisi. (Ist)
SAMPIT, kaltengtimes.co.id-Polisi kini terus melakukan penyelidikan terkait dengan tewasnya seorang nenek bernama Nur Asyiqun, warga warga Baaman Hilir, Kabupaten Kotawaringin Timur, Sabtu (5/6).
Nenek berusia 68 tahun ini tewas di Losmen Nurwanti miliknya sendiri yang berlokasi di jalan Muchran Ali, Kelurahan Baamang Barat, Kecamatan Baamang.
Keluarga korban menyebut, saat ditemukan korban tergeletak di kamar pribadi dengan kondisi leher terikat dengan selimut.
Sebelumnya kejadiaan, tetangga korban mengaku mendengar suara teriakan sekitar pukul 19.00 WIB.
Menurut tetangga korban yang tak mau disebut namanya ini, sebelumnya korban sempat belanja ke warung.
Sontak,kejadiaan ini membuat geger warga sekitar, kasusnya sendiri kini tengah ditangani aparat Polres Kotim dan Polsek Baamang.
Sementara jasad Nur Asyiqin saat itu langsung di bawa ke RSUD dr. Murjani sampit.
Kapolres Kotim AKBP Sarpani mengatakan, indikasi kekerasan memang ada. Polisi masih melakukan tindakan lain termasuk tindakan medis untuk mengetahui daripada penyebab kematian korban.
Kuat duguaan nenek malang tersebut menjadi korban perampokan, pasalnya emas dan telepon genggam pribadinya raib. red