Senin, 20 Oktober 2025

Disdik Kalteng Optimalkan Aplikasi Pena Kalteng untuk Awasi Distribusi Makanan Bergizi Gratis

A+A-
Reset

Palangka Raya. Kaltengtimes.co.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng terus berinovasi untuk memastikan program prioritas pemerintah pusat berjalan maksimal di daerah. Salah satu terobosan yang dikembangkan adalah aplikasi Pena Kalteng, yang difungsikan sebagai sarana monitoring langsung pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sekolah-sekolah.

Plt. Kadisdik Kalteng, Muhammad Reza Prabowo, mengatakan sejak awal dirinya bertugas, pembenahan sistem informasi menjadi fokus utama agar data dapat dikelola lebih baik. Kini, aplikasi tersebut telah digunakan untuk memantau distribusi makanan bergizi gratis di seluruh sekolah. “Alhamdulillah, hari ini sudah dikembangkan sistem monitoring MBG. Jadi ketika makanan datang ke sekolah, operator sekolah wajib mengunggah foto sampel lima menu makanan ke aplikasi Pena Kalteng. Dengan begitu, kualitas makanan bisa dipantau secara terbuka,” jelas Reza kepada sejumlah wartawan, Sabtu (27/9/2025), usai kegiatan Apresiasi Bunda PAUD Berprestasi di halaman kantor Gubernur Kalteng.

Ia menegaskan, Pena Kalteng merupakan aplikasi publik yang bisa diakses seluruh masyarakat, termasuk media massa. “Masyarakat bisa cek sendiri sekolah mana yang sudah menerima makanan dan seperti apa kualitasnya. Jadi bukan hanya Disdik, masyarakat pun bisa ikut mengawasi,” tambahnya.

Menurut Reza, langkah ini adalah bentuk kontrol dan dukungan nyata Pemprov Kalteng terhadap program nasional Presiden Prabowo Subianto, sekaligus tindak lanjut arahan Gubernur Kalteng, H. Agustiar Sabran, agar seluruh program prioritas pusat dapat diimplementasikan dengan baik di daerah. “Ini bagian dari kontrol sekaligus dukungan untuk menyukseskan program Presiden Prabowo Subianto. Arahan Bapak Gubernur jelas, kita wajib mendukung penuh program nasional, termasuk MBG dan Cek Kesehatan Gratis (CKG) di sekolah-sekolah,” tegasnya.

Dengan adanya inovasi digital ini, Pemprov Kalteng berharap pelaksanaan MBG dapat berlangsung lebih transparan, terjamin kualitasnya, dan berdampak nyata bagi peningkatan pendidikan serta kesehatan peserta didik.(red)

 

Berita Terkait