Senin, 20 Oktober 2025

BPBD Katingan Turun Tangan Atasi Banjir di Jalan Tjilik Riwut KM 18

A+A-
Reset

KASONGAN – Banjir kembali melanda ruas Jalan Tjilik Riwut KM 18, tepatnya di Desa Hampalit, Kecamatan Katingan Hilir, akibat tingginya curah hujan dalam sepekan terakhir. Debit air yang naik hingga 30 sentimeter di atas permukaan jalan membuat puluhan kendaraan roda dua maupun roda empat sempat tidak bisa melintas, Sabtu pagi (20/9).

Kepala Pelaksana BPBD Katingan, Markus, membenarkan adanya genangan tersebut. Ia mengatakan pihaknya langsung menginstruksikan personel untuk turun ke lapangan melakukan pemantauan. “Kami memastikan kesiapsiagaan, termasuk menyiapkan perahu karet jika sewaktu-waktu diperlukan untuk evakuasi,” ujarnya.

Markus juga mengingatkan masyarakat agar tetap waspada, terutama di wilayah Tasik Payawan, Kamipang, hingga Mendawai yang berpotensi menerima banjir kiriman dari hulu. “Banjir di Katingan Hulu dan Katingan Tengah masih berlangsung, sehingga dipastikan aliran air akan sampai ke wilayah hilir,” tegasnya.

Selain BPBD, penanganan di KM 18 juga melibatkan Polres Katingan, TNI, kontraktor proyek peningkatan jalan, serta Dinas PUPR. Personel gabungan mengatur lalu lintas dan melakukan pengurukan di titik banjir sehingga dalam waktu sekitar 30 menit jalan bisa kembali dilalui kendaraan.

Meski sudah normal kembali, aparat tetap mengimbau pengendara agar berhati-hati melintas karena hujan dengan intensitas tinggi masih berpotensi menimbulkan genangan baru.

Sementara itu, Pj Sekda Katingan yang juga Kepala Dinas PUPR, Christian Rain, menjelaskan bahwa titik banjir di KM 18 masih dalam pengerjaan peningkatan jalan oleh Balai Jalan Nasional. Ia meminta maaf atas ketidaknyamanan pengendara dan berharap masyarakat selalu waspada saat melintas.

“BPBD bersama lintas sektor terus memantau kondisi. Data rumah yang terdampak banjir di Katingan Hulu dan Tengah juga sedang dihimpun dan akan segera kami sampaikan,” tutup Markus. (red)

Berita Terkait