Senin, 20 Oktober 2025

Mandau Talawang Darurat Banjir, Pemerintah Drop Bantuan Logistik

A+A-
Reset

Kuala Kapuas, kaltengtimes.co.id – Banjir yang meluas di Kecamatan Mandau Talawang, Kabupaten Kapuas, kini telah merendam sedikitnya enam desa. Di antaranya Desa Tumbang Manyarong dan Tumbang Tihis, bahkan dilaporkan 17 rumah warga hanyut terseret derasnya luapan Sungai Kapuas.

Menanggapi kondisi tersebut, Pemerintah Kabupaten Kapuas bergerak cepat dengan mengirimkan Tim Kaji Cepat dari BPBD Kapuas. Pada Kamis (21/8/2025), Bupati Kapuas H. M. Wiyatno melalui Kepala BPBD Pangeran Sojuaon Pandiangan bersama Kepala Dinas Sosial Yan Marto, resmi melepas armada pengangkut bantuan untuk masyarakat terdampak banjir.

“Bantuan pendahuluan yang kita salurkan meliputi beras, mi instan, sarden, gula, minyak goreng, teh, kopi, selimut, dan beberapa kebutuhan lain. Selain itu, ada juga bantuan yang sudah sampai maupun dalam perjalanan dari DPR RI, DPRD Kapuas, Dinas Sosial Provinsi, hingga BPBD Provinsi,” ujar Pangeran.

Ia menambahkan, bantuan logistik tersebut akan didistribusikan ke desa-desa sasaran menggunakan tugboat milik salah satu perusahaan. “Informasi terakhir, banjir di daerah hulu mulai surut dan sebagian warga sudah kembali ke rumah,” terangnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Yan Marto menegaskan bahwa distribusi bantuan tahap awal diprioritaskan ke desa-desa yang mengalami kekosongan logistik. Bantuan susulan akan segera dikirim menyusul.

Meski distribusi sempat terkendala lantaran tidak adanya akses komunikasi dari lokasi banjir, bahkan Tim Kaji Cepat yang diterjunkan belum bisa dihubungi, pemerintah tetap berupaya melakukan gerak cepat agar bantuan segera sampai ke warga.

“Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban saudara-saudara kita di desa terdampak,” ungkap Yan Marto.

Sementara itu, Kepala Desa Tumbang Manyarong melalui rekaman suara menyebutkan bahwa banjir kali ini merupakan yang terparah. “Sebelumnya, tidak pernah terjadi sedahsyat ini,” ucapnya. (nas)

Berita Terkait