KASONGAN — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Katingan mulai menyusun arah kebijakan belanja daerah untuk tahun anggaran 2026 melalui rapat koordinasi yang digelar di lingkungan pemerintah daerah, Rabu (19/11/2025).
Rakor yang dipimpin Bupati Katingan Saiful itu turut dihadiri Wakil Bupati Furdaus ST serta Pj Sekretaris Daerah Christian Rain. Para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) juga mengikuti pembahasan sebagai bagian dari sinkronisasi program.
Bupati Saiful menekankan bahwa penyusunan belanja daerah tahun depan harus benar-benar selektif dan mengutamakan kebutuhan yang paling mendesak. Ia menyebutkan, kebijakan ini perlu dilakukan karena adanya penyesuaian anggaran menyusul pemangkasan dana dari pemerintah pusat.
“Kondisi fiskal 2026 menuntut kita lebih cermat menentukan prioritas. Rakor ini menjadi ruang untuk menyamakan pandangan agar belanja daerah tetap fokus dan berdampak langsung bagi masyarakat,” ujar Saiful.
Ia mengingatkan setiap OPD untuk menyiapkan rencana belanja yang lebih efisien, realistis, serta mendukung program strategis Pemkab Katingan. Menurutnya, dengan perencanaan yang matang, pemangkasan anggaran tidak akan menghambat pembangunan.
“Kita ingin memastikan bahwa anggaran yang tersedia digunakan seoptimal mungkin, sehingga program kerja tetap berjalan dan pelayanan publik tidak terganggu,” tambahnya.
Melalui rakor ini, Pemkab Katingan berharap penyusunan belanja daerah 2026 dapat menghasilkan rumusan kebijakan anggaran yang kuat, akuntabel, dan mampu menyesuaikan kondisi keuangan daerah yang sedang mengalami pengetatan. (red)