KASONGAN, kaltengtimes.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab,) Katingan gelar Job Fit seksligus evaluasi kinerja Pejabat Tinggi Pratama (PTP) atau yang saat ini sedang menjabat sebagai kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Selasa (25/8) kemaren, di ruang Computer Assisted Test (CAT) kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Katingan.
Mereka yang saat ini merupakan kepala OPD lingkup Pemkab Katingan, baik yang menjabat sebagai kepala dinas (kadis) maupun sebagai kepala badan (kaban) memang diwajibkan untuk menjalani Job Fit dimaksud. Sementara 1 orang peserta lainnya hanya diikutsertakan dalam evaluasi kerja saja. “Karena, yang 1 orang ini jabatan yang diembannya sudah melebihi lima tahun,” kata Plt kepala BKPSDM Kabupaten Katingan, Marjuni kepada sejumlah awak media, Selasa (27/8), di ruang kerjanya.
Adapun materi Job Fit menurutnya, di hari pertama tentang penulisan makalah dan di hari kedua sesi wawancara dan presentasi oleh masing-masing peserta. Sedangkan yang menyampaikan materi, diantaranya mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Palangkaraya (UMP) H Bulkani, Ibnu dari IAIN, Candra dari UMP, dari Universitas Palangkaraya (Unpar) dan perwakilan dari Pemprov Kalteng, serta dari Inspektorat Kabupaten Katingan. “Tujuan dilaksanakannya Job Fit dimaksud, untuk menempatkan individu di posisi yang tepat agar bekerja optimal, dengan harapan dapat meningkatkan kinerja dan kepuasan kerja,” terangnya.
Kesimpulannya, Job Fit yang dijalani para peserta menurutnya bukan merupakan instrumen untuk menonjolkan instrumen pejabat, tapi merupakan proses evaluasi untuk menilai kesesuaian antara karakteristik seorang pejabat, dengan tuntutan jabatan yang diemban, bukan untuk menyingkirkan (mendemosi) pejabat. “Tapi, untuk memastikan penempatan mereka yang tepat pada posisi yang sesuai dengan kompetensinya, guna meningkatkan kompetensi pemerintahan, khususnya di lingkungan Pemkab Katingan,” tegasnya.
Menjawab pertanyaan media, menurutnya manfaat Job Fit dimaksud, yaitu selain dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas keahlian, juga sifat yang sesuai dengan peran mereka, meningkatkan retensi melalui kepuasan dan keterlibatan yang lebih tinggi serta menciptakan lingkungan kerja yang positif serta kolaborasi yang lebih baik antar tim. “Sedangkan hasil dari Job Fit ini, Bupati Saiful, ingin secepatnya, sesuai dengan harapan kita bersama,” pungkasnya. (red)