PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.co.id – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah mempunyai perhatian dan komitmen terhadap upaya pembinaan dan pengembangan seni budaya Kalimantan Tengah dalam rangka melestarikan seni budaya sebagai bagian integral dari kebudayaan. Demikian sambutan tertulis Gubernur Kalimantan Tengah, H.Sugianto Sabran, yang dibacakan Staf ahli Gubernur Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia (SDM), Herson B. Aden, saat menutup secara resmi Festival Tarung Budaya Betang (TABBE) Tahun 2021 yang digelar di UPT. Taman Budaya Kalteng, Sabtu malam (31/10). Festival TABBE Tahun 2021, diprakarsai oleh DPW Indonesia Hebat Bersatu Kalteng dan Dewan Kesenian dan Kebudayaan Kalteng. “Dalam kegiatan Festival TABBE semacam ini, merupakan salah satu kegiatan yang memiliki pengaruh serta peranan yang sangat besar dan positif bagi perkembangan generasi penerus, dalam usaha penyaluran minat dan bakat di bidang seni dan budaya, serta menambah keutamaan terhadap nilai-nilai budaya yang hidup dan berkembang di daerah kita, dan diharapkan dapat menjadi momentum apresiasi bagi pelaku budaya dayak Kalimantan Tengah yang konsisten berkarya dan berkreasi seni”, ucap Herson.
Festival TABBE adalah sebagai perwujudan ciptarasa dari karya para pelaku budaya ,seniman daerah yang dilandasi nilai leluhur budaya bangsa berdasarkan Pancasila, yang bercorak Bhinneka Tunggal Ika serta berwawasan nusantara. Festival TABBE adalah salah satu unsur dalam kerangka pengembangan ketahanan budaya, untuk mencapai kesatuan dan persatuan bangsa. Herson menegaskan bagi generasi penerus di daerah, dituntut senantiasa belajar bidang kebudayaan daerah guna mempersiapkan diri menjadi masyarakat yang berkualitas dan mempunyai daya saing yang mumpuni dibidang masing-masing, sehingga pada saatnya nanti mampu menerima estafet pewaris pembangunan bangsa. Turut hadir Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Prov. Kalteng Guntur Talajan serta Para sesepuh, tokoh masyarakat, seniman, budayawan panitia, dan Peserta Festival TABBE.(red)