PALANGKA RAYA. Kaltentimes.co.id – Ketua TP-PKK Provinsi Kalimantan Tengah, Ivo Sugianto Sabran, meminta pasien Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Jangan di diskriminasi hanya karena berprilaku menyimpang. ‘’Saya berharap partisipasi setiap lapisan masyarakat guna mendukung kesembuhan pasien ODGJ. Saya juga meminta kepada setiap lapisan masyarakat untuk dapat merespon cepat setiap masalah kesehatan yang terjadi dan segera melaporkannya ke Pelayanan Kesehatan terdekat,’’ kata Ivo Sugioanto Sabran, saat mengunjungi Puskesmas Pelayanan Kesehatan Jiwa untuk pasien orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) Kabupaten Sukamara, Rabu (13/10). Kunjungan di Puskesmas Pelayanan Kesehatan ODGJ Sukamara merupakan rangkaian kunjungan Ketua TP-PKK Kalteng setelah sebelumnya meninjau pelaksanaan vaksinasi massal bagi pelajar usia 12 s/d 17 Tahun dan masyarakat umum serta meninjau pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di TK Negeri Pembina 2 Sukamara dan UMKM di Daerah setempat.
Dijelaskan, ODGJ atau orang dengan gangguan jiwa kerap menerima diskriminasi dari masyarakat karena dianggap berperilaku menyimpang. ODGJ mengalami gangguan kejiwaan yang menyebabkan perubahan pada cara berpikir, perasaan, emosi, hingga perilaku mereka sehari-hari. Gejala yang dialami oleh ODGJ juga bisa membuat mereka sulit berinteraksi dengan orang lain. Puskesmas Pelayanan Kesehatan ODGJ ini merupakan pelayanan kesehatan jiwa untuk ODGJ oleh tim RSJ Kalawa Atei bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Sukamara. Terdapat 30 pasien ODGJ di Puskesmas tersebut. Dalam kunjungan tersebut, Ketua TP-PKK Kalteng didampingi Kepala Perangkat Daerah Prov. Kalteng terkait. Dari Pemerintah Daerah hadir Ketua TP-PKK Sukamara Siti Zulaiha beserta jajaran.(red)