Kuala Pembuang, kaltengtimes.co.id – Warga Desa Persil Raya, Kecamatan Seruyan Hilir, mengeluhkan kondisi Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) mereka yang saat ini terkendala modal.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Seruyan, Zuli Eko Prasetyo mengatakan, bahwa sulitnya pengembangan Bumdes Desa salah satunya kurangnya modal, dan hal tersebut harus menjadi perhatian bersama.
“Masih banyak, desa yang mengeluhkan Bumdes salah satunya, Desa Persil Raya, mereka mengeluhkan terkait dengan BUMDes karena kesulitan modal,” kata Zuli Eko, Selasa (6/6/2023).
Dirinya menambahkan bahwa pihaknya siap membantu mengkomunikasikan terkait hal tersebut kepada pihak ketiga dalam hal ini Bank Pembangunan Daerah.
“Kami akan membantu mengkomunikasikan hal ini, karena dari Bumdes ini lah, nanti akan membantu kesejahteraan masyarakat kita,” tutupnya. (red/amt)