PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.co.id – Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah melaporkan bahwa pada hari Senin, 4 Oktober 2021, Pukul 15.00 WIB, pasien kasus konfirmasi positif Covid-19 di Kalimantan Tengah bertambah sebanyak 15 orang. Penambahan pasien kasus konfirmasi positif Covid-19 tersebut rincian adalah di Palangka Raya sebanyak 6 orang, Kotim 2 orang, Sukamara 2 orang, Kapuas 1 orang, Gumas 1 orang, Barsel 2 orang, dan Bartim 1 orang, sehingga dari semula sebanyak 46.264 orang menjadi 46.279 orang. Sedangkan pasien sembuh, ada penambahan sebanyak 49 orang, yaitu di Palangka Raya 16 orang, Katingan 2 orang, Kotim 4 orang, Kobar 1 orang, Sukamara 9 orang, Kapuas 6 orang, Gumas 5 orang, Bartim 2 orang, dan Mura 4 orang, sehingga dari semula 44.378 orang menjadi 44.427 orang. Dalam laporan yang disampaikan melalui Diskominfosantik Prov.Kalteng menyebutkan, pasien dalam perawatan, ada penurunan sebanyak 35 orang, sehingga dari semula 324 orang menjadi 289 orang, sementara kasus pasein meninggal, ada penambahan sebanyak 1 orang, yaitu di Palangka Raya 1 orang, sehingga dari semula 1562 orang menjadi 1563 orang. Tingkat kematiannya (CFR) 3,4 %.
Tim Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kalimantan Tengah melalui Satgas Penanganan Covid-19 Pusat menyampaikan Indonesia kembali kedatangan vaksin bantuan dari pemerintah Amerika Serikat melalui COVAX Facility berupa vaksin Pfizer dengan jumlah 800.280 dosis vaksin jadi. Dengan demikian, total vaksin (jadi dan bahan baku) yang sudah diterima Indonesia mencapai 276.960.670 dosis. Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Usman Kansong, mengatakan upaya mendapatkan vaksin untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dilakukan melalui berbagai cara, seperti pembelian langsung maupun kerjasama multilateral atau bilateral. Kedatangan vaksin juga menunjukkan stok vaksin aman. Meski Indonesia termasuk 10 besar negara dengan jumlah vaksinasi tertinggi di dunia, program vaksinasi tidak boleh dikendorkan. Pemerintah mengajak seluruh masyarakat segera divaksinasi, tidak perlu pilih-pilih vaksin, karena semua vaksin aman dan berkhasiat. Ayo segera divaksinasi, terutama bagi lansia. Jangan lupa bagi seluruh masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan. (red)
