PALANGKA RAYA – Ketua Komisi II DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Siti Nafsiah, menilai generasi muda harus dibekali pemahaman ekonomi yang komprehensif, baik secara konvensional maupun digital, agar mampu menghadapi dinamika perekonomian global.
“Anak muda harus memiliki keterampilan ekonomi digital dan konvensional, supaya dapat bersaing di dunia kerja,” tegas Nafsiah, Kamis (3/7/2025).
Ia mendorong pemerintah daerah untuk merancang program pembinaan ekonomi terpadu, mencakup pendidikan ekonomi sejak sekolah, pelatihan kewirausahaan digital, hingga dukungan akses pembiayaan bagi UMKM muda.
Menurutnya, langkah ini sangat penting agar generasi muda mendapat kesempatan setara untuk berkembang, menjadi agen perubahan, dan motor penggerak ekonomi daerah.
“Dengan penguasaan ekonomi digital dan konvensional, anak muda bisa menjadi pencipta lapangan kerja sekaligus pendorong pertumbuhan ekonomi daerah,” pungkasnya. (red)