PALANGKA RAYA. Kaltengtimes.co.id – Wakil Gubernur Kalimantan Tengah, Haji Edy Pratowo, menyambut baik Peringatan Hari Santri Tahun 2021 yang dilaksanakan jajaran Kantor Wilayah Kementrian Agama Provinsi Kalimantan Tengah yang mengangkat tema ‘Siaga Jiwa Raga’ dalam acara Dzikir Bersama Pondok Pesantren se Kalimatan Tengah. ‘’Dengan mengusung tema ‘Siaga Jiwa Raga’ ini tentunya selaras dengan pencegahan pandemi covid-19 yang mengedepankan pentingnya melaksanakan protokol kesehatan 5M+1D, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas dan senantiasa berdo’a demi kepentingan bersama,’’ tandas Edy Pratowo, saat membacakan sambutan Gubernur Kalimantan Tengah, Haji Sugianto Sabran, pada acara Dzikir Bersama Pondok Pesantren se Kalimantan Tengah secara virtual dari Ruang Rapat Wagub kalteng, Selasa (28/9) malam.
Adapun kegiatan Dzikir Bersama Pondok Pesantren se-Kalteng ini digelar oleh Kantor Wilayah Kementerian Agama sebagai bagian dari Peringatan Hari Santri Tahun 2021. Sesuai dengan tema yang diusung, yakni “Siaga Jiwa Raga”, Peringatan Hari Santri ini juga mengukuhkan komitmen seumur hidup Santri untuk membela tanah air, yang lahir dari sifat santun, rendah hati, pengalaman, dan tempaan Santri selama di Pesantren. Siaga Jiwa bermakna bahwa santri tidak lengah menjaga kesucian hati dan akhlak, dengan berpegang teguh pada akidah, nilai, dan ajaran Islam rahmatan lil’alamin serta tradisi luhur bangsa Indonesia, sehingga para santri tidak akan pernah memberikan celah masuknya ancaman ideologi yang dapat merusak pemikiran dan komitmen terhadap persatuan dan kesatuan. Sementara itu, Siaga Raga berarti badan, tubuh, tenaga, dan buah karya santri didarmabaktikan untuk Indonesia, sehingga santri tidak pernah lelah berusaha dan berkarya untuk Indonesia.
Wakil Gubernur, Edy Pratowo, dalam kesempatan itu mengatakan, disamping menghadapi pandemi covid-19, sejumlah wilayah di Kalteng dilanda bencana banjir, yang menyebabkan banyak rumah saudara-saudara kita terendam dan memaksa sebagian dari mereka harus mengungsi. Dukungan dan kepedulian tentu sangat diperlukan untuk bersama-sama membantu meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena banjir tersebut. Oleh sebab itu Edy Pratowo mengajak untuk bersatu padu dalam upaya penanganan pandemi dan bencana banjir tersebut. Turut hadir dalam Peringatan Hari Santri secara virtual tersebut, Forkopimda Prov. Kalteng, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Kalteng beserta jajaran, para Kyai, Pimpinan Pondok Pesantren se- Kalteng beserta Ustadz/Ustadzah dan para Santri.(red)