KUALA KAPUAS, kaltengtimes.co.id-Bupati Kapuas Ir. Ben Brahim S. Bahat, MM, MT didampingi General Manager PT. Pos Indonesia wilayah Kalimantan Tengah, Kepala Dinas Sosial Kab. Kapuas Budi Kurniawan Ssos Msi, Unsur Forkompimda Kab. Kapuas, Camat, Lurah dan Kades di wil. Kec. Selat menyalurkan secara simbolis BLT Subsidi BBM untuk wilayah Kabupaten di halaman Kantor Pos Kuala Kapuas, Jumat (16/9).
Penyaluran BLT Subsidi BBM ini merupakan kebijakan Pemerintah Pusat melalui Kemensos RI dalam rangka mengantisipasi inflasi akibat kenaikan harga BBM.
GM PT Pos Indonesia wilayah Kalteng Andian SE menjelaskan bahwa PT. Pos Indonesia ditunjuk oleh Pemerintah selaku penyalur akan menyalurkan BLT subsidi BBM kepada KPM yg ditetapkan pemerintah melalui Kemensos RI yg jumlahnya di Kab. Kapuas sebanyak 18.880 KPM.
Jumlah yg disalurkan sebanyak Rp 600 ribu/KPM yang disalurkan dalam dua tahap yakni tahap 1 sebesar 300 ribu/KK dan tahap dua yang akan disalurkan nanti di bulan Desember sebesar 300 ribu/KK.
Penyaluran dilaksanakan secara serentak si seluruh Kantor Pos atau tempat lain yang ditentukan di wilayah Kab. Kapuas. Andian menjamin bahwa tidak pemotongan dalam bentuk apapun dan oleh siapapun, dan apabila ada silahkan dilaporkan kepada aparat keamanan setempat.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kapuas dalam sambutannya menyampaikan, sesuai ketentuan dari Kemensos RI, bahwa penerima BLT Subsidi BBM ini adalah penerima program PKH dan BPNT yg terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
Namun demikian apabila ada warga yang blm terdaftar di DTKS dan ingin mendapatkan berbagai jenis bantuan sosial, bisa mengusulkan melalui Desa/Kelurahan setempat agar bisa masuk database di DTKS dan bisa juga mengusulkan melalui aplikasi berbasis android usul sanggah yg dikembangkan oleh Kemensos RI.
Selanjutnya, Bupati Kapuas dalam sambutannya meminta kepada seluruh Pemerintah Kecamatan, Desa, Kelurahan dan Kecamatan agar aktif melakukan verifikasi dan validasi data dilapangan termasuk mengusulkan apabila ada warga yg betul² tidak mampu.
Namun, belum mendapatkan bantuan sosial yang dalam pelaksanaanya dikoordinasikan dengan Dinas Sosial, agar data menjadi lebih valid dan lebih tepat sasaran.
Diakhir sambutannya, Bupati Kapuas mengingatkan kepada keluarga penerima manfaat agar bantuan ini betul-betul dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan dasar berupa pangan/sembako.
Jangan dibelanjakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat, karena tujuan pemerintah memberikan bantuan ini adalah agar masyarakat dapat memenuhi kebutuhan dasarnya ditengah krisis akibat kenaikan harga BBM ini.
Nuryati, salah satu penerjma BLT Subsidi BBM menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah yg sdh memberikan bantuan ini, harapannya bantuan ini bisa berlanjut karena sangat dibutuhkan oleh masyarakat terlebih saat ini kondisi ekonomi sulit dan harga-harga mulai mahal. red